Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2018

Nantangin Sepupu Pacaran

Gila jam segini apa yg bisa kulakukan, selain berkhayal seorang bidadari turun dari langit dan rela kujamah setiap saat . kenapa aku dilahirkan sebagai pria pemalu yg tidak bisa berbuat apa-apa. aku ingin menjamah payudara yg ditutupi gairah seorang perempuan. aku ingin meneguk sejuta pesona seorang wanita. meraba, menciumi wajah cantik seorang hawa. kau sungguh tidak adil tuhan. kau ciptakan aku dengan semua kelemah yg aku miliki. lihatlah aku tuhan...lihatlah.. aku hanya bisa berkhayal sambil mengutuk ke agungan mu  diruang dapur yg kotor ini. 'haiii!!!!!' 'huaa..sialan lu rin'  hampir saja jantungku copot ternyata yg datang adalah bidadari dari antariksa namanya rina dia adalah sepupuku, umurnya sebaya denganku, tampangnya biasa tapi entah kenapa banyak cowok yg naksir sama rina kalau bodinya sih lumayan kadang-kadang aku suka berkhayal ngentotin sirina. seperti kata orang, ga ada rotan akarpun jdi, ga ada cwek cantik sepupu dijadikan imajinasi. 'n

Maafkan Aku Kawan, Ibumu Cantik

Ini cerita yang kualami kurang lebih 2 tahun yang lalu. Saya adalah seorang siswa SMU swasta di sebuah kota X, nama saya adalah Endy dan saya saat ini berumur 18 tahun. Saya mempunyai suatu kebiasaan untuk melakukan onani, yah mungkin satu kali untuk satu hari. Saya mempunyai seorang teman, bisa dikatakan dia merupakan teman saya yang terbaik, karena hampir setiap hari kami selalu bersama. Saya memang sering main ke rumahnya dan tentu saja, saya sering berjumpa dengan mamanya. Dapat dikatakan mamanya saat ini kira-kira berusia 36 tahun, tetapi tubuhnya terlihat bagaikan seorang gadis yang berusia 20 tahunan. Yah montok dan padat sekali dan saya memanggil mamanya Tante Nita. Tentu saja saya sering melakukan onani dengan menghayalkan mama kawanku ini. Suatu hari, kami bersama teman-teman sekolah lainnya akan melaksanakan pesta barbeque dan tempat kami berkumpul merupakan rumah dari kawanku ini. Karena masih menunggu teman kami yang belum hadir, maka saya bermain di rumah kawanku i

Istri Tetangga

Sudah bertahun-tahun kegiatan ronda malam di lingkungan tempat tinggalku berjalan dengan baik. Setiap malam ada satu grup terdiri dari tiga orang. Sebagai anak muda yang sudah bekerja aku dapat giliran ronda pada malam minggu. Pada suatu malam minggu aku giliran ronda. Tetapi sampai pukul 23.00 dua orang temanku tidak muncul di pos perondaan. Aku tidak peduli mau datang apa tidak, karena aku maklum tugas ronda adalah sukarela, sehingga tidak baik untuk dipaksa-paksa. Biarlah aku ronda sendiri tidak ada masalah. Karena memang belum mengantuk, aku jalan-jalan mengontrol kampung. Biasanya kami mengelilingi rumah-rumah penduduk. Pada waktu sampai di samping rumah Pak Tadi, aku melihat kaca nako yang belum tertutup. Aku mendekati untuk melihat apakah kaca nako itu kelupaan ditutup atau ada orang jahat yang membukanya. Dengan hati-hati kudekati, tetapi ternyata kain korden tertutup rapi. Kupikir kemarin sore pasti lupa menutup kaca nako, tetapi langsung menutup kain kordennya saja.

Dosen Favorit

Namaku Anita, kelahiran Samarinda, kuliah di fakultas Ekonomi sebuah PTS cukup beken di kota Malang, saat ini semester 6. Kabarnya teman kuliahku bilang aku cukup manis untuk dipandang, dengan ukuran buah dada 34C, tubuhku seolah tak kuat menyangga buah dadaku. Tinggiku 165 cm dan beratku 60 kg, kulitku putih mulus dan pantatku berisi. Tiap kuliah dengan kelebihan yang kupunya aku berusaha menarik perhatian semua orang dengan pakaian ketat dan rok miniku berjalan melenggang. Semua mata tertuju kepadaku ada juga beberapa berdecak kagum atas kemolekan tubuhku dan, aku bangga menyaksikan semua itu. Terus terang aku sudah tidak perawan sejak usia 18 tahun pada waktu aku di SMA, karena bebasnya pergaulan dan longgarnya tatanan keluargaku aku bebas pergi kemana saja yang kusuka. Keperawananku hilang saat aku melakukan kegiatan "camping" bersama teman-teman saat perpisahan sekolah di suatu tempat pariwisata. Aku tidak menyesali karena kulakukan atas dasar suka sama suka.

Anak Tetangga

Saya adalah seorang mahasiswa yang sedang pulang untuk liburan. Di suatu hari yang cerah, saya sedang berbaring untuk mencoba tidur siang. Ternyata ibu memanggilku dari luar. Segera saya beranjak dari tempat tidur untuk menemuinya, dan ternyata ibu memintaku untuk mengantarkan sebuah bungkusan untuk diserahkan ke teman arisannya. Tanpa banyak tanya saya segera bergerak ke alamat yang dituju yang tidak berbeda jauh dari rumahku. Sesampainya di sana aku melihat sebuah rumah yang besar dengan arsitektur yang menawan. Aku segera memijit bel di pintu pagar rumah tersebut. Tidak beberapa lama keluarlah seorang gadis manis yang memakai kaos bergambar hello kitty kedodoran sehingga tidak terlihat bahwa gadis itu memakai celana, walaupun akhirnya saya melihat dia memakai celana pendek. Singkat kata saya segera bertanya tentang keberadaan teman ibu saya. "Hmm..., sorry nih, Ibu Raninya ada?, saya membawa kiriman untuk beliau", tanyaku. "Wah lagi pergi tuh, Kak...

Semua Judul